Jakarta, MobilKomersial.com – Pemerintah Indonesia beberapa waktu lalu telah mendatangkan vaksin Covid-19 dan rencananya akan dibagikan ke masyarakat secara gratis.
Hadirnya vaksin ini disebut bisa membawa angin segar untuk mengembalikan kehidupan normal, terutama roda perekonomian yang ditaksir bisa kembali melaju.
Lantas, bagaimana tanggapan pabrikan kendaraan terhadap adanya vaksin Covid-19, apakah bisa merangsang pasar sehingga memberikan dampak positif bagi perekonomian, khususnya industri otomotif?
Ernando Demily, Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) mengatakan, dengan hadirnya vaksin, memang menjadi harapan besar bisa membuat kondisi di Tanah Air semakin membaik, terutama dalam perekonomian.
“Jadi kalo ditanya apakah adanya vaksin ini menggairahkan roda perekenomian, tentunya iya. Tapi apakah sudah mengembalikan perekonomian ke kondisi normal, itu mungkin masih butuh waktu sampai sekian persen, kalau tidak salah harus 70 persen orang yang tervaksin,” ungkap Ernando dalam media gathering secara virtual, Rabu (10/2/2021).
Baca juga : Astra Isuzu Tambah 3 Bengkel Isuzu Berjalan
Menurutnya, untuk perkembangan perekonomian Indonesia sendiri pun tidak bisa jalan sendiri, karena harus juga tergantung pada negara-negara lain.
“Jadi, kalau penduduk di dunia sudah 50% sampai 70% persen (tervaksin) baru bisa berharap atau pereknomoian balik seperti normal, kalau ditanya iya udah normal, kami lihat belum,” terang dia.
Meski begitu, Ernando berharap pandemi covid-19 ini bisa segera berakhir, sehingga bisa mengembalikan gairah pasar terutama di sektor otomotif kembali meningkat.
“Kami sangat berharap dengan ditemukannya vaksin dan obatnya, pandemi bisa berakhir. Karena sekarang kan pemerintah kita lihat sedang berusaha untuk melakukan vaksinasi secara massif,” jelasnya.